Router adalah sebuah perangkat atau program aplikasi yang berfungsi menghubungkan antara dua atau lebih jaringan yang berbeza untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan yang lain. Router biasa di gunakan untuk menghubungkan antara jaringan di dalam LAN (local Area Netwrk), jaringan LAN dengan WAN (Wide Arena Network), Jaringan WAN dengan WAN atau juga untuk menghubngkan LAN dengan sebuah layanan telekomunikasi untuk dapat mengakses jaringan public (Internet). Mungkin sebagian orang menganggap Router adalah sebuah jembatan (bridge), tetapi lebih dari itu sebuah router dapat menyaring lalu lintas data, membagi jaringan ke dalam beberapa sub-sub jaringan dan melakukan routing untuk mendapatkan jalur yang terpendek atau juga memberikan alternatif link lain jika link yang utama putus atau sedang sibuk.
Terdapat 2 macam router, yaitu Router device dan
Router software. Router device adalah sebuah alat atau hardware yang
berfungsi sebagai router seperti Cisco Router, Maipu, 3Com, Mikrotik
dan lain lian. Router Software adalah sebuah program aplikasi yang di
install pada sebuah sistem operasi yang berfungsi sebagai sebuah router
misalnya RRAS(Routing and Remote Access), WinRoute, WinGate, SpyGate
dan WinProxy.
Pada artikel kali ini penulis ingin berbagi
pengetahuan bagaimana memfungsikan Windows server 2008 sebagai sebuah
Router. Untuk dapat memfungsikan Windows Server 2008 sebagai sebuah
router anda harus menginstall (menambahkan role) RRAS terlebih dahulu.
RRAS (Routing and Remote Access) adalah sebuah layanan jaringan yang
dapat berfungsi sebagai :
- Dialup remote access server.
- VPN (Virtual Privite Network) Server.
- Router
- NAT (Network Address Translation).
- Dial up and VPN Demand-dial Router.
RRAS terdapat pada Windows versi 2000, 2003, 2008
dan 2008. Sebagai contoh sederhana saya akan membuat sebuah Router
untuk menghubungkan 2 network yang berbeda seperti terlihat pada gambar
di bawah.
Berikut langkah-langkah untuk membuat router Windows :
1. Untuk melakukan latihan ini, sebelumnya Windows server 2008 harus sudah terintal dan mempunyai 2 NIC (Network adapter).
2. Selanjutnya buka Server manager, klik icon Server Manager yang terdapat pada taskbar.
3. Kemudian pada menu sebelah kiri klik menu Roles lalu pilih Add Roles.
4. Fitur RRAS terdapat pada Roles Network Policy and
Access Services, klik opsi Network Policy and Access Services kemudian
klik Next.
5. Muncul jendela Introduction Network Policy and Access Services klik tombol Next.
6. Karena kita hanya ingin memfungsikan sebagai
Router saja maka pilih opsi Routing and Remote Access services, jika
anda ingin juga memfungsikan sebuah Radius server anda bisa memilih
opsi Network Policy Server. Centang pada opsi Routing and Remote Access
services (seperti pada gambar di bawah) kemudian klik tombol Next.
7. Muncul jendela Confirmation kemudian klik tombol Install sampai selesai.
8. Selanjutnya ntuk memanggil Routing and Remote
Accesss dari menu Start – Administrative Tools pilih Routing and Remote
Accesss.
9. Setelah jendela Routing and Remote Accesss
terbuka langah selanjutnya adalah mengkonfigurasi Routing and Remote
Accesss sebagai sebuah Router, klik pada Routing and Remote Accesss –
Server Status kemduian klik kanan pada nama server pilih Configure and
Enable Routing and Remote Access.
10. Muncul jendela Welcome klik tombol Next.
11. Kemudian akan muncul sebuah jendela
Configuration, di sini terdapat berbagai opsi konfigurasi seperti VPN,
NAT, VPN dan NAT, Secure connection between two private networks.
Karena kita hanya ingin memfungiskan sebagai sebuah router pilih opsi
Custom configuration kemudian klim tombol Next.
12. Kemudian pilih opsi LAN routing lalu klik tombol Next.
13. Muncul jendela summary klik tombil Finish.
14. Automatik akan muncul Jenda popup Start the Service klik tombil Start Services.
15. Sampai di sini proses instalasi RRAS sudah selesai
16. Selanjutnya anda dapat mengalamati Windows
server (RRAS), dan komputer yang akan di jadikan percobaan seperti pada
gambar di atas.
ISI-Client10
Windows router (RRAS)
Chels
17. Setelah itu coba lakukan ping untuk melakukan test :
Ping dari ISI-Client10 ke Chels
Ping dari Chels ke ISI-Client10
18. Hasil ping telah berhasil baik dari ISI-Client10 ke Chels begitu juga sebaliknya.
19. Untuk melihat table routing adan dapat mengetikan route print
(Di ambil dari Tabloid PC Plus Edisi 382)
2 comments:
ade tak update blog awak lagi?saya mengikuti perkembangan blog anda..terima kasih ;)
update terbaru,nota membangunkan blog + cara edit dan cantikkan blog ..rujuk disini... http://esoftwaresource.blogspot.com/2013/01/panduan-lengkap-membuat-blog.html
Post a Comment